LS PPIU – Tata Cara Umroh dan Bacaannya yang Benar. Umroh adalah salah satu ibadah yang sangat mulia dalam Islam. Meskipun tidak wajib seperti haji, umroh memiliki keutamaan yang besar karena bisa dilakukan kapan saja sepanjang tahun. Namun, untuk menjalankan ibadah umroh dengan benar, setiap jamaah harus memahami tata cara umroh dan bacaannya. Artikel ini akan membantu Anda memahami langkah-langkahnya secara praktis dan detail agar ibadah umroh Anda menjadi lebih khusyuk.
Apa Itu Umroh?
Umroh adalah ibadah sunnah yang melibatkan serangkaian ritual di Tanah Suci, seperti thawaf, sa’i, dan tahallul. Berbeda dengan haji, umroh tidak memiliki waktu khusus dan lebih singkat pelaksanaannya. Meski demikian, tata cara umroh harus dilakukan sesuai sunnah agar ibadah ini sah di mata Allah.
Tata Cara Umroh dan Bacaannya yang Benar
1. Niat dan Ihram
Ibadah umroh dimulai dengan niat di miqat, tempat yang telah ditentukan. Ihram adalah kondisi suci yang ditandai dengan mengenakan pakaian ihram bagi laki-laki dan menjaga kesucian diri dari hal-hal yang dilarang.
Bacaan Niat Umroh:
“Labbaikallahumma ‘Umrotan.”
Artinya: “Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah untuk melaksanakan umroh.”
Selama dalam keadaan ihram, hindarilah perbuatan yang dilarang, seperti memotong rambut, menggunakan wewangian, atau bertengkar.
2. Thawaf di Sekitar Ka’bah
Setelah tiba di Masjidil Haram, langkah pertama adalah thawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh putaran. Dimulai dari Hajar Aswad, Anda membaca doa atau dzikir.
Doa saat menyentuh atau menghadap Hajar Aswad:
“Bismillahi Allahu Akbar.”
Thawaf dilakukan dengan hati yang khusyuk, sambil memperbanyak doa, dzikir, dan shalawat.
3. Sholat di Belakang Maqam Ibrahim
Setelah thawaf, jamaah dianjurkan melaksanakan sholat sunnah dua rakaat di belakang Maqam Ibrahim jika memungkinkan. Jika Masjidil Haram penuh, Anda bisa melakukannya di tempat yang lebih leluasa.
4. Minum Air Zamzam
Minum air zamzam adalah bagian dari sunnah umroh. Saat meminum air ini, Anda dianjurkan berdoa agar Allah memberikan keberkahan dan kesembuhan.
5. Sa’i Antara Shafa dan Marwah
Sa’i adalah berjalan atau berlari kecil antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Ibadah ini mengingatkan kita pada perjuangan Hajar, istri Nabi Ibrahim, dalam mencari air untuk putranya, Nabi Ismail.
Bacaan di Bukit Shafa:
“Inna Ash-Shafa wa Al-Marwata min Sya’airillah…”
Artinya: “Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah sebagian dari syiar Allah.”
6. Tahallul: Memotong Rambut
Tahallul adalah memotong sebagian rambut sebagai tanda keluar dari ihram. Untuk laki-laki, dianjurkan mencukur habis rambut, sedangkan perempuan cukup memotong ujung rambut.
Tips Praktis Agar Umroh Lebih Lancar
- Pelajari Tata Cara Umroh Sebelum Berangkat
Persiapkan diri Anda dengan membaca buku panduan atau mengikuti manasik umroh. Semakin paham tata cara dan bacaannya, semakin mudah Anda menjalankan ibadah. - Gunakan Aplikasi Panduan Umroh
Teknologi bisa membantu Anda memahami ritual umroh. Banyak aplikasi panduan umroh yang menyediakan doa dan tata cara lengkap. - Perbanyak Dzikir dan Doa di Setiap Langkah
Umroh adalah kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Manfaatkan setiap momen dengan berdoa dan berdzikir, terutama saat thawaf dan sa’i. - Bawa Buku Panduan Ringkas
Jika Anda merasa khawatir lupa, membawa buku panduan ringkas akan sangat membantu. Pastikan buku tersebut memuat doa dan bacaan yang dibutuhkan. - Jaga Kondisi Fisik dan Mental
Umroh memerlukan stamina yang baik. Sebelum berangkat, lakukan olahraga ringan dan perhatikan pola makan. Selain itu, mental yang tenang dan sabar akan membantu Anda menikmati setiap proses ibadah.
Doa-Doa Penting Selama Umroh
Beberapa doa penting yang perlu Anda hafal:
- Doa Masuk Masjid:
“Allahummaftah li abwaba rahmatika.”
Artinya: “Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu.” - Doa Saat Melihat Ka’bah:
“Allahumma zid hadzal bayt tasyrifan wa ta’dhiman…”
Artinya: “Ya Allah, tambahkanlah kehormatan, kemuliaan, dan keagungan rumah ini.” - Doa di Antara Sa’i:
“Rabbighfir warham wa anta al-a’azzul akram.”
Artinya: “Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, dan Engkau yang Maha Mulia.”
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
- Kurangnya Pemahaman Tentang Tata Cara Umroh
Banyak jamaah yang tidak memahami langkah-langkah umroh, sehingga melakukan kesalahan seperti melompati rukun. - Tidak Memperhatikan Larangan Ihram
Larangan ihram, seperti memakai parfum atau memotong kuku, sering diabaikan karena kurangnya informasi. - Kurang Memanfaatkan Waktu Berdoa
Umroh adalah momen terbaik untuk berdoa, namun seringkali jamaah melupakan kesempatan ini.