LS PPIU – Syarat Bikin Paspor Umroh. Umroh adalah salah satu ibadah yang sangat dinantikan oleh umat Muslim. Selain niat yang tulus, persiapan yang matang juga sangat penting agar perjalanan ibadah ini dapat berjalan lancar. Salah satu langkah awal yang harus dilakukan adalah mengurus paspor. Paspor menjadi dokumen wajib untuk perjalanan umroh ke Arab Saudi. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai syarat bikin paspor umroh dan dokumen apa saja yang perlu dipersiapkan.
Apa Itu Paspor Umroh?
Sebelum membahas syarat bikin paspor umroh lebih lanjut, penting untuk memahami terlebih dahulu apa itu paspor umroh. Paspor umroh sebenarnya adalah paspor biasa yang digunakan oleh jemaah umroh untuk bepergian ke Arab Saudi. Namun, ada beberapa persyaratan tambahan yang harus dipenuhi, berbeda dengan paspor biasa. Paspor ini berfungsi sebagai identitas internasional yang sah agar jemaah bisa menjalankan ibadah umroh dengan lancar.
Syarat Bikin Paspor Umroh
Berikut ini adalah syarat-syarat utama yang perlu dipenuhi oleh calon jemaah umroh untuk mengurus paspor:
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
Syarat pertama yang harus dipenuhi adalah status kewarganegaraan. Calon jemaah umroh harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI). Jika Anda bukan WNI, Anda tidak dapat mengajukan paspor Indonesia.
2. Usia Minimal 17 Tahun
Untuk mengajukan paspor umroh, calon jemaah harus berusia minimal 17 tahun. Bagi yang berusia di bawah 17 tahun, orang tua atau wali harus memberikan izin dan menyertakan dokumen tambahan seperti akta kelahiran atau surat keterangan orang tua.
3. Kartu Keluarga (KK)
Salah satu dokumen yang dibutuhkan untuk mengajukan paspor adalah Kartu Keluarga (KK). KK digunakan untuk verifikasi data pribadi dan keluarga calon pemohon paspor. Pastikan KK yang digunakan adalah yang terbaru dan masih berlaku.
4. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
KTP adalah dokumen penting lainnya yang harus disertakan dalam pengajuan paspor. KTP berfungsi untuk memverifikasi identitas dan kewarganegaraan calon pemohon. Pastikan KTP yang dimiliki masih berlaku dan dalam kondisi baik.
5. Akta Kelahiran
Bagi yang belum memiliki KTP (misalnya yang berusia di bawah 17 tahun), akta kelahiran adalah dokumen pengganti yang digunakan. Akta kelahiran ini juga bisa digunakan bagi calon jemaah yang kehilangan KTP atau dokumen lainnya.
6. Foto Berwarna
Dokumen penting lainnya adalah foto berwarna terbaru dengan latar belakang putih. Foto ini akan dicetak pada paspor dan digunakan untuk identifikasi. Pastikan foto tersebut jelas, dengan pencahayaan yang baik, serta sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
7. Surat Keterangan Sehat
Untuk memastikan bahwa calon jemaah umroh dalam kondisi fisik yang baik, diperlukan surat keterangan sehat dari dokter. Surat ini menyatakan bahwa calon jemaah layak untuk menjalankan perjalanan jauh dan ibadah umroh.
8. Paspor Lama (Jika Ada)
Jika Anda sudah pernah memiliki paspor sebelumnya dan hendak memperpanjangnya untuk keperluan umroh, Anda harus menyertakan paspor lama. Paspor lama ini akan dijadikan referensi oleh pihak imigrasi untuk memperbarui data paspor baru.
9. Bukti Keikutsertaan dalam Program Umroh
Dokumen lainnya yang diperlukan adalah bukti keikutsertaan dalam program umroh. Biasanya, bukti ini diberikan oleh agen perjalanan umroh yang telah terdaftar di Kementerian Agama. Pastikan bukti ini sah dan terverifikasi.
10. Visa Umroh
Selain paspor, calon jemaah juga memerlukan visa umroh untuk memasuki Arab Saudi. Visa ini harus diajukan melalui agen perjalanan yang sudah terdaftar dan mendapatkan izin dari pemerintah Arab Saudi.
Prosedur Mengajukan Paspor Umroh
Setelah semua dokumen persyaratan terkumpul, langkah selanjutnya adalah mengajukan paspor ke kantor imigrasi. Berikut adalah langkah-langkah umum yang harus dilakukan:
1. Mengisi Formulir Pengajuan Paspor
Langkah pertama adalah mengisi formulir pengajuan paspor. Formulir ini bisa didapatkan langsung di Kantor Imigrasi atau melalui website resmi Direktorat Jenderal Imigrasi.
2. Menyerahkan Dokumen Persyaratan
Setelah mengisi formulir, calon jemaah umroh harus menyerahkan dokumen persyaratan yang sudah disiapkan. Pastikan semua dokumen yang diperlukan sudah lengkap dan valid.
3. Wawancara dan Verifikasi Data
Selanjutnya, calon jemaah akan menjalani wawancara dan verifikasi data oleh petugas imigrasi. Wawancara ini bertujuan untuk memastikan kebenaran data dan informasi yang diberikan.
4. Pembayaran Biaya Pembuatan Paspor
Setelah wawancara, Anda akan diminta untuk membayar biaya pembuatan paspor. Biaya ini dapat bervariasi tergantung pada jenis paspor yang diajukan dan kantor imigrasi yang melayani.
5. Pengambilan Paspor
Setelah beberapa hari, Anda bisa mengambil paspor di kantor imigrasi. Paspor yang telah selesai akan siap digunakan untuk perjalanan umroh Anda.
Biaya Pembuatan Paspor Umroh
Biaya untuk pembuatan paspor umroh umumnya mirip dengan biaya pembuatan paspor biasa. Biaya ini bisa berbeda-beda tergantung jenis paspor yang diajukan, apakah paspor biasa atau elektronik. Untuk paspor biasa dengan 48 halaman, biaya sekitar Rp 355.000, dan untuk paspor dengan 96 halaman, biaya sekitar Rp 655.000. Selain itu, Anda juga perlu membayar biaya untuk pembuatan visa umroh yang biasanya diurus oleh agen perjalanan.
Tips Agar Proses Pembuatan Paspor Umroh Lancar
Untuk memastikan proses pembuatan paspor umroh berjalan lancar, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda ikuti:
- Persiapkan dokumen jauh-jauh hari sebelum tanggal keberangkatan.
- Periksa kevalidan dokumen seperti KTP, KK, dan akta kelahiran.
- Pilih agen perjalanan umroh yang terpercaya untuk memudahkan proses pengajuan visa dan dokumen lainnya.
- Ikuti prosedur imigrasi dengan teliti, mulai dari pengisian formulir hingga wawancara.
Kesimpulan
Membuat paspor untuk ibadah umroh adalah langkah penting yang harus dipersiapkan dengan baik. Dengan memenuhi semua syarat bikin paspor umroh dan menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, Anda akan dapat mengajukan paspor dengan lancar. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kelengkapan dokumen sebelum mengajukan permohonan. Dengan persiapan yang matang, Anda akan dapat menjalankan ibadah umroh dengan tenang dan penuh berkah. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda dalam mempersiapkan perjalanan ibadah umroh Anda!
Info Sertifikasi PPIU dan PIHK
(admin 1) 0821 3700 0107
Baca juga:
Cara Cek Keberangkatan Haji: Panduan untuk Calon Jamaah, Apakah Umroh Wajib Pakai Travel? Cek Fakta dan Alternatif Lainnya!, Mengenal Sertifikasi Travel Umroh PPIU: Syarat dan Prosesnya, Haji Plus Berapa Hari? Simak Rincian Perjalanannya, Umroh Mandiri Pakai Visa Apa? Inilah Jawaban yang Anda Cari!, Haji Secara Ifrad Adalah Pilihan yang Tepat? Simak Penjelasannya!, Umrah Menurut Bahasa Artinya: Definisi dan Penjelasan Lengkap, Cara Memilih Penyedia Layanan Haji yang Terakreditasi
Tag :ls bmwi, lsppiu, jttc, jana dharma indonesia, sertifikasi halal, industri pariwisata