Dokumen Penting Saat Umroh: Jangan Sampai Lupa!

LS UHK – Dokumen penting saat umroh: Jangan sampai lupa! Apa saja dokumennya? Yuk simak selengkapnya pada artikel berikut ini.

Umroh merupakan salah satu ibadah yang dianjurkan bagi umat Islam. Ibadah ini merupakan perjalanan ke Tanah Suci untuk melaksanakan rukun umroh, yaitu ihram, tawaf, sai dan tahallul.

Untuk bisa melaksanakan umroh, jamaah perlu mempersiapkan berbagai hal, termasuk dokumen-dokumen penting. Dokumen-dokumen ini diperlukan untuk berbagai keperluan, seperti saat mengurus visa, saat transit di bandara dan saat tiba di Tanah Suci.

Berikut ini adalah daftar dokumen penting yang perlu dibawa saat umroh:

Paspor

Paspor adalah dokumen perjalanan yang dikeluarkan oleh pemerintah negara asal jamaah. Paspor harus masih berlaku minimal 6 bulan sejak tanggal keberangkatan umroh.

Visa

Visa adalah izin masuk ke suatu negara yang dikeluarkan oleh pemerintah negara tersebut. Untuk bisa mendapatkan visa umroh, jamaah perlu mengajukan permohonan visa kepada Kedutaan Besar atau Konsulat Jenderal Arab Saudi di negara asal.

Surat keterangan sehat

Surat keterangan sehat adalah dokumen yang menunjukkan bahwa jamaah dalam kondisi sehat dan layak untuk melakukan perjalanan umroh. Surat ini dikeluarkan oleh dokter atau rumah sakit.

Bukti pembayaran umroh

Bukti pembayaran umroh adalah dokumen yang menunjukkan bahwa jamaah telah membayar biaya umroh kepada travel umroh. Bukti ini diperlukan untuk keperluan administrasi.

Buku panduan umroh

Buku panduan umroh adalah buku yang berisi informasi tentang ibadah umroh, seperti tata cara pelaksanaan umroh, doa-doa umroh, dan tempat-tempat yang dikunjungi saat umroh. Buku ini sangat berguna untuk membantu jamaah melaksanakan ibadah umroh dengan lancar.

Uang tunai

Uang tunai diperlukan untuk keperluan sehari-hari selama berada di Tanah Suci. Jumlah uang tunai yang perlu dibawa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing jamaah.

Kartu kredit atau debit

Kartu kredit atau debit dapat digunakan untuk membayar berbagai keperluan selama berada di Tanah Suci. Namun, perlu diingat bahwa kartu kredit atau debit tidak bisa digunakan di semua tempat.

Telepon genggam

Telepon genggam dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan keluarga dan teman, serta untuk mengakses informasi.

Obat-obatan

Obat-obatan yang perlu dibawa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing jamaah.

Perlengkapan ibadah

Perlengkapan ibadah yang perlu dibawa meliputi:

Al-Qur’an
Buku doa
Tasbih
Sajadah
Mukena

Perlengkapan pribadi

Perlengkapan pribadi yang perlu dibawa meliputi:

Pakaian
Sepatu
Sandal
Alat mandi
Peralatan ibadah
Obat-obatan pribadi

Cara Mengurus Dokumen Umroh

Paspor, visa, dan sertifikat vaksin COVID-19 dapat diurus di Kantor Imigrasi setempat. Surat keterangan sehat dapat diurus di dokter atau rumah sakit. Bukti pembayaran umroh dapat diperoleh dari travel umroh. Buku panduan umroh dapat dibeli di toko buku atau di travel umroh.

Biaya Dokumen Umroh

Biaya dokumen umroh bervariasi, tergantung pada jenis dokumen dan tempat mengurusnya. Sebagai contoh, biaya pembuatan paspor untuk orang dewasa adalah Rp350.000, biaya pembuatan visa umroh adalah Rp5.000.000 dan biaya surat keterangan sehat adalah Rp100.000.

Tips Mengurus Dokumen Umroh

Berikut ini adalah beberapa tips untuk mengurus dokumen umroh:

Mulailah mengurus dokumen umroh jauh-jauh hari, minimal 3 bulan sebelum keberangkatan.
Pastikan semua dokumen yang diperlukan sudah lengkap.
Cek kembali kelengkapan dokumen sebelum berangkat.
Simpan dokumen dengan rapi dan aman.

Dokumen-dokumen penting yang telah disebutkan di atas sangatlah penting untuk dibawa saat umroh. Jamaah perlu memastikan bahwa semua dokumen tersebut sudah lengkap dan masih berlaku sebelum berangkat. Dengan demikian, ibadah umroh dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan berkah dari Allah SWT.

Informasi lebih lanjut :

Info Sertifikasi PPIU dan PIHK

(admin 1) 0821 3700 0107

Tag : ls bmwi, lsppiu, jttc, jana dharma indonesia, flsuhk , lph bms, yayasanbms, sertifikasi halal